Luhut Tuding Prabowo Bohong Soal ini, Partai Koalisi: Mau Bukti, Kami Kirimkan
RIAU24.COM - Capres Nomor Urut 02, Prabowo Subianto menyebutkan bahwa ada kebocoran anggaran negara sebesar Rp 500 triliun per tahun pada masa pemerintahan Joko Widodo.
Kemudian Menko Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan menanggapi hal tersebut. Dia mengatakan bahwa pernyataan Prabowo disebutnya bohong dan dia menantang Prabowo untuk membuktikan pernyataannya itu.
Menanggapi pernyataan Luhut, Partai koalisi Prabowo-Sandi, Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan bahwa pernyataan Luhut tersebut keliru sebagai penyelenggara negara.
zxc1
"Berlebihan? Malah saya rasa itu kurang banyak dengan apa yang KPK bilang, sampai 40 persen. Tetapi, kalau Pak Luhut kan bilangnya ada tapi tak sebesar itu, jadi tidak perlu terlalu dipikirkan. Pandangan ini keliru sebagai penyelenggara negara. Serupiah pun yang bocor, itu hak warga negara. Ada perbaikan sekolah di situ, ada tambahan alat cuci darah di situ, jadi harus diperjuangkan," jelas Wasekjen PAN Faldo Maldini yang dilansir dari Sabtu, 9 Februari 2019.
Faldo menilai, ada yang berbeda dengan pernyataan Luhut kali ini. Kata dia, sikap Luhut menanggapi hal tersebut terlihat janggal dari yang sebelumnya selalu keras membela petahana.