Harapkan Dukungan dari Kemenpar, Bupati Mursini Ekspos Potensi Wisata Kuansing
"Inikan baru ekspos pertama dari Bupati Kuansing dan saya kira perlu ada pertemuan-pertemuan lanjutan yang lebih teknis. Karenanya nanti kita jadwalkan ulang pertemuan bersama pak menteri pariwisata. Namun prinsipnya pak Menteri Pariwisata memberikan dukungan bagi daerah yang mempuyai komitmen yang tinggi dalam mengelola kepariwisataan bagi daerahnya, seperti halnya Pemkab Kuansing," pungkas Dadang.
Dikesempatan acara tersebut Dadang yang juga didampingi Kadis Pariwisata Riau Fahmizal Usman menjelaskan bahwa terkait dengan tidak masuknya pacu jalur kedalam 100 calender of even pariwisata nasional tahun 2019, hal itu disebabkan karena pacu jalur belum mampu mendatangkan wisman manca negara dalam penyelenggaraannya. Disamping itu infrastruktur pacu jalur yang dimilkki Kuansing juga kurang memadai. Karena itu Pemkab Kuansing memang harus segera memperbaiki infrastrukrur pacu jalur yang dimilikinya dan harus berupaya mendatangkan wisatawan mancanegara dalam penyelenggaraan tersebut.
Menanggapi hal ini Sekda Kuansing Dianto Mampanini menambahkan akan segera memperbaiki fasilitas infrastruktur pacu jalur kedepannya. Dirinya mengucapkan terima kasih atas dukungan Kementerian Pariwisata dalam hal memfasilitasi ke Kementerian PU terhadap pemenuhan infrastruktur ini.
Sementara upaya mendatangkan wisatawan luar negeri dalam penyelenggaraan pacu jalur, pada tabun 2019 ini selain pacu jalur juga akan diselenggarakan international dragon boat even. Yang waktu penyelenggaraan hampir bersamaan dengan pacu jalur dilaksanakan.
"Nanti kita sesuaikam waktunya antara pacu jalur mini dan pacu jalur nasional. Sehingga dengan diadakannya even international dragon boat ini bisa menambah wisatawan asing untuk menyaksikan pacu jalur. Dan pacu jalur kembali bisa masuk dalam 100 calender of even pariwisata nasional," terang Dianto Mampanini.(***)