RIAU24.COM -  Leg II babak 16 besar Liga Champions, juga akan mempertemukan Manchester City kontra Schalke 04. Laga akan digelar di kandang City, Etihad Stadium, Rabu 13 Maret 2019 dini hari nanti.

Sejauh ini, City banyak diunggulkan bakal melaju ke babak selanjutnya. Hal itu setelah anak asuh Pep Guardiola unggul 3-2 saat leg pertama di kandang Schalke. Hasil imbang, sudah cukup bagi Man City lolos ke perempat final.

Meski demikian, pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memilih merendah. Menurutnya, City belum masuk dalam daftar jajaran tim elite di kompetisi Liga Champions. ia bahkan menyebutkan City seperti anak remaja di antara tim-tim yang sudah berpengalaman di Liga Champions.

"Kami bisa menjadi juara Liga Champions, tetapi satu trofi tidak mengubah status Man City. Kami masih seperti anak remaja di Liga Champions. Man City butuh waktu 20 sampai 50 tahun untuk itu. (mencapai level Man United dan Liverpool)," ujar Guardiola dikutip Goal.

Menurutnya, City saat ini masih dalam tahap merintis. Masih butuh puluhan tahun untuk bisa masuk jajaran tim elite Eropa. Ia kemudian membandingkan Man City dengan Liverpool dan Manchester United yang punya tradisi hebat di Liga Champions.

"Namun, faktor pengalaman tidak menyurutkan keinginan kami untuk menjadi juara. Kami sudah berkali-kali memotivasi para pemain untuk punya keinginan itu," tambahnya, dilansir kompas, Selasa 12 Maret 2019.

Untuk diketahui, City telah melakukan revolusi besar-besaran pada tahun 2008 lalu. Namun hingga sejauh ini, trofi Liga Champions belum kunjung didapat.

Sejauh ini, prestasi terbaik Man City di Liga Champions adalah mencapai babak semifinal pada musim 2015-2016.  Saat itu, Sergio Aguero dkk disingkirkan Real Madrid dengan agregat 0-1.

Pada musim lalu, City kembali tersingkir di babak perempat final. Kali ini City takluk di tangan Liverpool yang unggul dengan agregat 1-5. ***