Terkait Pengakuan Jokowi Difitnah 4,5 Tahun, Fadli: Retorika Macam Apa
RIAU24.COM - Calon presiden petahana Joko Widodo mengaku dirinya telah difitnah selama 4,5 tahun belakangan ini. Hal itu dilontarkannya saat menghadiri deklarasi Alumni Yogya Satukan Indonesia di Stadion Kridosono, Yogyakarta, Sabtu akhir pekan kemarin.
Namun Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Fadli Zon, balik mempertanyakan pengakuan itu.
"Saya kira kita enggak pernah melakukan fitnah, enggak hoaks. Justru kami menjadi korban fitnah dan hoaks. Jadi saya enggak tahu itu retorika macam apa," ujarnya, di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Minggu 24 Maret 2019.
Menurutnya, pernyataan Jokowi tersebut tidak mencerminkan sebuah kesejukan di tengah masyarakat.
"Tapi retorika yang diungkapkan oleh seorang capres dan juga petahana menurut saya itu satu retorika yang tidak menyejukkan. Apalagi dengan kelihatan mimiknya, gesturnya kayak marah walaupun kelihatan lucu," tambahnya, dilansir viva.
Sebelumnya, pengakuan tentang menjadi korban fitnah itu, dilontarkan Jokowi saat deklarasi Alumni Yogya Satukan Indonesia di Stadion Kridosono, Yogyakarta, Sabtu 24 Maret 2019.
Di hadapan para alumni yang hadir ketika itu, Jokowi mengaku dirinya telah menjadi korban fitnah selama 4,5 tahun. Selama itu, Jokowi mengaku ia selalu diam. Bahkan ketika dijelek-jelekkan selalu diam.
"Direndahkan saya diam. Dihujat, dihina saya juga diam. Tetapi hari ini saya sampaikan di Jogja, saya akan lawan," ujarnya ketika itu. ***