Jelang Demo Besar-besaran di Gaza, Tentara Israel Tembak Mati Pria Palestina
Ribuan warga Palestina diperkirakan akan ikut serta dalam aksi demo besar-besaran di berbagai titik di sepanjang perbatasan Gaza-Israel pada Sabtu sore waktu setempat. Aksi demo tersebut digelar untuk memperingati satu tahun aksi protes "Pawai Akbar Kepulangan".
Menjelang aksi demo tersebut, Israel mengerahkan tank-tank militer dan tambahan tentara ke perbatasan Gaza.
Selama berlangsung satu tahun ini, lebih dari 260 warga Palestina telah tewas dalam aksi-aksi demo tersebut. Mereka sebagian besar tewas akibat tembakan pasukan Israel saat terjadi bentrok.
"Pawai Akbar Kepulangan" dimulai pada 30 Maret 2018, untuk mengenang pembunuhan enam pengunjuk rasa oleh aparat keamanan Israel pada saat protes penyitaan tanah pada tahun 1976 lalu.
Dalam aksi tersebut, warga Palestina menuntut hak mereka untuk kembali ke kampung halaman mereka setelah pada tahun 1948 sekitar 700.000 warga Palestina diusir atau mengungsi akibat perang yang mendorong berdirinya negara Israel.
Warga Palestina telah lama menuntut hak mereka untuk dapat kembali, tetapi pemerintah Israel menyatakan orang-orang Palestina seharusnya menetap di wilayah yang kelak menjadi negara Palestina, yaitu di Gaza dan Tepi Barat. ***