Mahfud MD Minta KPU Harus Independen, Netizen: Kami Tidak Tenang Prof!
RIAU24.COM - Jumat 19 April 2019, Hingga saat ini publik terus berdebat siapa pemenang Pilpres 2019 di media sosial (Medsos). Apalagi Prabowo mengklaim sebagai pemenang Pilpres 2019 berdasarkan survei internal.
Prof Mahfud MD lewat akun twitternya menjelaskan bahwa sampai saat ini belum ada kepastian pemenang Pilpres 2019. "Wahai Saudara" sebangsa dan setanah air. Ketahuilah, sampai saat ini blm ada pemenang Pilpres 2019 yg resmi. Hitung cepat dari pihak mana pun skrng ini blm sah. Penentunya nanti adl KPU melalui hitung manual yg bs diawasi brsama. Sebaiknya semua pihak tenang, menunggu kptsn KPU," cuit @mohmahfudmd.
"Hasil Quick Count dari berbagai lembaga survai masih harus dibuktikan pada perhitungan manual, hasil real count dari kontestan jg belum mencakup seluruh TPS dari 811.000 TPS di seluruh Indonesia. Proses2 untuk menjamin kebenaran resminya juga masih berlangsung dan masih bisa kita kawal dengan ketat," cuit @mohmahfudmd.
"Dalam situasi seperti ini kita minta KPU harus benar independen dan profesional; TNI-POLRI harus menjaga kamtib dan hankam dgn persuasif, elit politik dan kontestan harus menahan diri. Kejujuran harus ditegakkan secara sungguh". Pemilu bukanlah pembuat pilu," tutup @mohmahfudmd.
Langsung saja para netizen atau warganet memberikan komentarnya. @ADISUJONO01: "Betul Prof. Banyak hoax. Harus ada pencerahan."
@Roman52922862: "Mantappp. Siapp pak. Numpang hastag juga ya #INAelectionObserverSOS."
@suiponk: "Hitung cepat dari pihak manapun skrg ini yang belum sah itu yang buat kami tidak tenang prof."
@NinhoeHardiant2: "Kecurangan d berbagai daerah prof @mohmahfudmd begitu massive kami kecewa terhadap penyelengara pemilu terutama @KPU_ID dan @bawaslu_RI tolonglah d tindak itu kecurang-curangan yg terjadi agar rakyat bisa mendapat keadilan dlm pemilu 2019 ini."