Parahnya Abrasi di Pulau Bengkalis, PTR 186A Sudah Empat Kali Pindah
RIAU24.COM - BENGKALIS - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkalis H. Indra Gunawan (Eet) mendampingi Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Suhajar Diantoro dalam melaksanakan peninjauan Pilar Titik Referensi (PTR) 186A yang berada di Tanjung Parit Desa Muntai, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, Sabtu 27 April 2019 kemarin.
Selain Wakil Ketua DPRD Bengkalis juga turut mendapingi Kepala BNPP pusat tersebut yaitu Asisten Deputi, Rahman yakni mantan TNI AL, Kaban Kesbang Pol Bengkalis H. Hermanto Baran, Sekretaris Bappeda Rinto, Kepala Desa Muntai M. Nurin serta robongan masyarakat setempat.
Dari pantauan, peninjauan tersebut sebagai tindak lanjut laporan Pemerintah Kabupaten Bengkalis terkait dengan kondisi tugu PTR yang mengalami kerusakan akibat dari hantaman Abrasi.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Bengkalis H. Indra Gunawan mengatakan bahwa peninjauan ini juga meneruskan hasil Pertemuan di BNPP pusat beberapa waktu lalu, perihal Abrasi.
"Kami menerima kehadiran Perwakilan Pusat untuk turun langsung survei kelapangan di lokasi titik terluar yakni perbatasan Indonesia dan Malaysia. Perlu diketahui, persoalan Abrasi merupakan fokus bersama yang harus kita selesaikan. InsyAllah kedepan kami akan mengawal terus dan berkoordinasi tentang hal ini ke Pusat dan stakeholder terkait,"ungkap Indra Gunawan kepada Riau24.com.
Disamping itu, kepala Desa Muntai Kecamatan Bantan, M. Nurin juga menyampaikan dan berharap agar pemerintah Pusat untuk serius menangani bencana abrasi yang terjadi di Kabupaten Bengkalis khususnya pulau Bengkalis sejak beberapa tahun silam.