Sriwijaya Air Akan Menutup Beberapa Rute Penerbangan Jika Harga Tiket Diturunkan
RIAU24.COM - Sriwijaya Air berencana untuk menutup beberapa rute jika pemerintah merevisi turunnya harga tiket kelas ekonomi untuk memaksa maskapai mengurangi tarif penerbangan.
Direktur Utama Sriwijaya Air Joseph Saul mengatakan pada hari Selasa bahwa maskapai "suka atau tidak" harus mematuhi keputusan pemerintah, tetapi ia mengatakan perusahaan perlu menutup sejumlah rute untuk mencegah kerugian.
Dia mengatakan kebijakan pemerintah akan berdampak negatif terhadap pendapatannya. "Tentu saja, itu akan mempengaruhi pendapatan kami," kata Joseph seperti dikutip oleh kontan.co.id.
Pada hari Senin, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengundang Budi, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno dan flag carrier dewan direksi Garuda Indonesia untuk pertemuan di Jakarta untuk menurunkan harga tiket pesawat.
“Kami memiliki satu minggu untuk memutuskan plafon harga baru untuk tiket kelas ekonomi. Insya Allah, [kami akan mengeluarkan kebijakan baru], ”kata Budi.
Joseph menekankan penutupan beberapa rute diperlukan untuk menjaga kesehatan keuangan perusahaan. Dia mengatakan maskapai akan memantau pasar penerbangan domestik dan mempertimbangkan untuk membuka rute baru yang lebih menguntungkan.
Keputusan untuk merevisi turunnya harga tiket pesawat terjadi setelah dua peraturan - Peraturan Menteri Perhubungan No. 20/2019 tentang tiket pesawat untuk penerbangan komersial domestik dan Keputusan Menteri No. 72/2019 tentang langit-langit tiket pesawat - gagal menekan turunnya harga tiket pesawat.
Budi menekankan kebijakan itu dibuat setelah mempertimbangkan daya beli masyarakat.
R24/DEV