Menu

Jarang yang Tahu, Hal Ini Kerap Terjadi Saat Anak Dibawa Dalam Perjalanan Jauh

Siswandi 10 Jun 2019, 11:40
Ilustrasi
Ilustrasi

RIAU24.COM -  Lebaran identik dengan mudik ke kampung halaman, alias terlibat dalam perjalanan jauh. Jarang yang tahu, bila membawa anak kecil dalam perjalanan jauh, ada beberapa hal yang kerap terjadi.

Seperti dituturkan pakar nutrisi Prof Dr dr Saptawati Bardosono, MSc, salah satunya adalah biasanya sang anak sulit makan. Bisa jadi, kondisi ini terjadi karena sang anak kelelahan atau belum buang air besar (BAB). Sehingga setelah mudik, orangtua harus memperhatikan pemulihan nutrisi bagi sang anak.

"Lihat sudah BAB atau belum, kemudian emosinya mesti dijaga, kelelahan mesti diatasi, pasti nanti dia mau makan,” ujarnya, dilansir republika, Senin 10 Juni 2019.

Saptawati juga mengingatkan agar orang tua memenuhi nutrisi anak sebelum berangkat bepergian. Dengan begitu, fisik anak akan sehat selama perjalanan. Selain itu, persiapkan emosional anak. Beri tahu bahwa dia akan pergi jauh.

"Ajak dia siapkan sendiri bekalnya, supaya anak senang perginya,” sarannya.

Orangtua juga harus mengajarkan anak untuk bilang kalau lapar. Saptawati mengungkapkan, anak biasanya akan mengungkapkannya kepada ayah dan ibunya ketika mereka lapar. Lain halnya dengan haus.

Agar anak tidak bosan selama mudik atau arus balik, sebaiknya orang tua menyiapkan camilan untuk buah hatinya. Ia menyarankan agar orang tua mengajak anak membeli camilan ke mini market atau supermarket.

Dalam hal ini, orangtua dapat sedikit longgar soal aturan makan. Anak sebaiknya diizinkan memilih sendiri camilannya di samping kudapan yang telah orang tua siapkan untuk membuat anndanya senang.

"Terpaksa melanggar deh. Boleh melanggar, kan cuma sehari ini melanggar, tapi tetap kita hitung sudah berapa banyak gula yang masuk,” ujarnya lagi. ***