RIAU24.COM - Ustaz Hilmi Firdausi mengatakan jika dirinya lebih memilih untuk menjadi oposisi. Diketahui, Ustaz Hilmi saat Pilpres 2019 lalu menjadi pendukung pasangan calon nomor urut 02, Prabowo-Sandi.

Pasca ditolaknya gugatan Prabowo-Sandi oleh MK, otomatis pasangan Jokowi-Maruf menang dan menjadi presiden dan wakil presiden terpilih.

Selain itu, Prabowo-Sandi dan para pendukungnya memilih menjadi oposisi atau berseberangan dengan pemerintah.

zxc1

"Halo Pak....iya Pak, Terimakasih atas tawaran jabatannya, tapi biarlah saya menjadi oposisi yg baik utk pemerintahan Bapak," kicau Ustaz Hilmi dilansir dari akun Twitternya belum lama ini.

Kata Ustaz Hilmi, menjadi posisi dan berkontribusi diluar pemerintahan adalah bentuk pengabdian kepada negara. Selain itu dia berharap politisi alumni pendukung Prabowo-Sandi berani berbicara seperti dia.

"Bagi saya, menjadi oposisi & berkontribusi diluar pemerintahan adalah juga pengabdian kpd negara. *Smg byk politisi alumni 02 yg berani bicara sprti ini," katanya lagi.
zxc2

Warganet turut mengomentari kicauan dari Putra dari pimpinan pondok pesantren berbasis NU KH Amin Affandi. Ini kata warganet.

"Aamiin ustadz. Jangan sampe mereka goyah karena diiming-imingi kursi empuk dari pemerintah," ujar @alindo45.

"Lebih baik kalah dengan terhormat dari pada menang dgn kecurangan, sudah begitu kompak lagi di menangkan. Kl saya jadi rakyat justru malu dan cerita apa yg pas nanti buat anak cucu, kl Indonesia pernah punya pemimpin yg di menangkan. Mau bohong dosa mau jujur pasti di ketawain," komentar @abdulridwan831.