PDAM Tirta Terubuk Bengkalis Lakukan Normalisasi Waduk Agar Tidak Mengering
RIAU24.COM - BENGKALIS - Solusi dan sesuai arahan Bupati Amril Mukminin, melalui Sekretaris Daerah Bengkalis H Bustami HY, instansi terkait dan sejumlah stake holder, PDAM Tirta Terubuk melakukan normalisasi waduk, karena kondisi waduk sudah sangat dangkal bahkan cenderung kering.
Sesuai arahan tersebut, kata Jufrizar, pihaknya melakukan komunikasi dan koordinasi yang intens bersama PT Meskom sebagai pihak penyuplai air baku ke waduk PDAM Tirta Terubuk di Wonosari.
“Alhamdulilah, air baku di waduk kita terus bertambah, sehingga kita bisa mengoperasikan tambahan IPA A dengan kapasitas 20 liter/detik," terangnya, Senin 2 September 2019.
Dengan berangsur normalnya operasional PDAM Tirta Terubuk, yakni 50 liter/detik, Jufrizal berharap distribusi air bersih ke pelanggan bisa berangsur normal, sehingga masyarakat bisa menikmati air bersih sebagai kebutuhan dasar.
Kemudian, Jufrizal juga mengucapkan terima kasih terhadap semua pihak tanpa terkecuali, yang telah mendukung bersama-sama mencari solusi.
"Kita minta maaf terhadap layanan PDAM Tirta Terubuk satu bulan terakhir ini. Ini merupakan tantangan kita ke depan. Sebab, wilayah kita memang bukan merupakan sumber air baku,"katanya.
Mudah-mudahan dengan kejadian ini, sambungnya menjadi pembelajaran dan cambuk bagi kita semua, dalam membangun infrastruktur, terutama air bersih yang baik dan benar.
“Sehingga problem tahunan tak terulang lagi. Kita juga meminta dukungan semua pihak dalam berjuang membangun PDAM Tirta Terubuk, sehingga ke depan lebih baik lagi," pungkas Jufrizar.
Sementara itu, berdasarkan pantauan di lapangan, pengerjaan normalisasi waduk PDAM Tirta Terubuk masih dilakukan. Dua alat berat, eskavator, masih berada di sisi sebelah Utara waduk dengan melakukan penggalian atau pembersihan.***
R24/phi/hari