RIAU24.COM -  BENGKALIS - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di wilayah Kabupaten Bengkalis, Riau, sejak beberapa bulan terakhir ini hingga saat ini masih terjadi.

Dari pantauan, hingga hari ini, Selasa 3 September 2019, kabut asap sudah menyelimuti di Pulau Bengkalis khususnya di perairan Bengkalis.

Dengan kabut asap yang lumayan tebal di Perairan laut Bengkalis. Kepala kesyahbandaran dan otoritas pelabuhan (KSOP) Bengkalis Julharia mengatakan bahwa, mengenai kabut asap di perairan laut Bengkalis tersebut, bisa dikatakan masih dalam level aman.

"Mengenai kabut asap di perairan laut Bengkalis masih aman dan belum ada gangguan terhadap pelayaran,"ungkap Julharia saat dikonfirmasi Riau24.com, Selasa 3 September 2019.

Diutarakan Julharia, KSOP Bengkalis tetap melakukan pantauan kepada pengguna jasa pelayaran melalui Instagram, twiter, Facebook. Dan jika, kabut asap sudah masuk level bahaya maka KSOP Bengkalis akan mengeluarkan notase to marine.

"Kami akan terus menginfokan kepada pengguna jasa pelayaran melalui instagram, twiter, facebook. Dan kalau sudah masuk level bahaya kita akan keluarkan notese to marine,"ujarnya.

Disamping itu, Kepala KSOP Bengkalis juga memberikan himbauan kepada seluruh nahkoda kapal agar tetap selalu memonitor kondisi keadaan cuaca.

"Kita menghimbau kepada para nakhoda kapal agar selalu memonitor kondisi keadaan cuaca, harus tetap waspada, berhati - hati dan bisa mengabdet ke sosmed,"pungkasnya.***

R24/phi/hari