RIAU24.COM - Puluhan Himpuman Mahasiswa Islam (HMI) menggelar aksi unjuk rasa jilid dua, Jumat, 27 September 2019 siang terkait kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di Provinsi Riau.

Koordinator aksi, Dede Efri dal orasinya mengatakan aksi jilid dua ini dilakukan masa HMI karena Gubernur dan Wakil Gubernur Riau belum menanggapi aspirasi yang disampaikan pada aksi pertama lalu.

"Kurangnya penegakan hukum pada korporasi, untuk itu kita akan melakukan aksi turun ke jalan. Bila perlu tiap hari kita akan turun, jika Gubernur tidak menemui kita," ujar Dede Efri dalam orasinya.

Ia menyesalkan apa yang dilakukan oleh Gubernur Riau H Syamsuar yang tidak menepati janjinya untuk datang menemui masa HMI. "Gubri tidak menepati janjinya, ia hanya memberikan janji manis tapi apa buktinya," teriaknya.

Masa HMI merasa orang nomor satu di Riau ini tidak tegas dalam mengatasi permasalahan karhutla, "Pemerintah tidak pro pada rakyat, pemerintah tidak sanggup menangkap para korporasi pembakar lahan," sebutnya.