RIAU24.COM -  PEKANBARU- Bagi yang memiliki tato dan ingin menghapusnya bisa datang ke hijrah fest di SKA CO EX Pekanbaru. Penghapusan tato gratis tidak dipungut biaya, kegiatan ini bertempat di ballroom SKA CO EX Pekanbaru, tepatnya di salah satu stand bazar Tatto Removal Movement nomer 32 dan 33.

Hanya saja peserta yang mengikuti program ini wajib mengurus administrasi terlebih dahulu, Sabtu (19/10/2019). Selanjutnya peserta diminta menyetor ayat, setelah itu konsultasi dengan dokter sebelum penghapusan tato.

zxc1

Wankie salah satu panitia menyebut ada beberapa syarat yang wajib dipenuhi sebelum peserta dihapus tato. Salah satunya adalah aspek kesehatan yang harus di utamakan. "Pertama syaratnya punya tato, yang kedua harus menyerahkan Medical Check Up (MCU) , bagaimanapun juga ketika programnya gratis tapi aspek medis tetap harus kita ikuti, dia harus bebas dari hepatitis C, HIV, dan diabetes," katanya.

Wankie menyebut peserta yang sudah terkena penyakit dan ingin ikut program penghapusan tato masih bisa untuk ikut. Hanya saja harus didampingi dokter.

zxc2

"Ada orang di cek mendapatkan hasilnya positif, kalo di jakarta bukan serta merta kita tidak boleh hapus tapi kita istimewakan kita arahkan ke dokter pendamping kita, khusus untuk pengidap penyakit tersebut, tetapi untuk syarat yang lainya tetap di ikuti," kata Wankie.

"Dan yang utama itu adalah tukar dengan surat arahman bisa 10 ayat, 20 ayat, 40 ayat, dan bertahap hingga dia sampai selesai dan dilanjutkan dengan surat yang lainya" sebut Wankie.

Masyarakat Pekanbaru berantusias untuk kegiatan ini, Wankie menyampaikan banyak yang menghubungi untuk mencari informasi dan mendaftar. "Tiga minggu sebelum acara Hijrahfest handphone kita gak pernah berhenti berbunyi," katanya.

Kegiatan penghapusan tato ini diyakini aman. Sebab dimonitoring oleh dokter profesional. "Insyaallah aman, gerakan kebaikan ini dimonitoring oleh dokter dokter pendamping kita, dari harus kita Standar Operasional Prosedur (SOP) harus diperhatikan," katanya.

"Kami disini cuman menjebatani, yang mempunyai lukisan tubuh yang masih risih dan sering di stikma negatif karena tatonya masih melekat. Kami berharap mereka gak usah risih lagi, karena berhak masuk syurganya Allah SWT," sebutnya.