RIAU24.COM - PEKANBARU- Banyaknya keluhan masyarakat terkait proyek IPAL. Hal ini pun mendapat perhatian serius dari Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi.

Ia meminta kontraktor atau pihak yang bertanggung jawab dalam proyek ini segera merespon keluhan masyarakat. Supaya, masyarakat juga tidak dirugikan akibat dari pembangunan proyek tersebut.

zxc1

“Kita minta kontraktor tanggung jawab dalam proyek ini. Segera respon keluhan masyarakat,” ungkapnya kepada wartawan, Senin (2/12/2019).

Jika keluhan masyarakat ini sudah disampaikan kepada pihak kontraktor. Diharapkan kontraktor segera memberikan solusi terkait hal tersebut.

zxc2

"Walaupun proyek ini dari pemerintah pusat, tapi harus memerhatikan masyarakat sekitar lingkungan pembangunan itu berlangsung. Kami menyayangkan jika pihak kontraktor masih belum melakukan tindakan seperti yang dikeluhkan masyarakat," sebutnya.

Sebagaimana diketahui, akibat proyek tersebut terjadi kerusakan pada beberapa bagian rumah maupun kios masyarakat. Melihat kondisi ini, Ayat telah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pekanbaru supaya berkoordinasi kepada pihak kontraktor.

"Saya minta Dinas PUPR agar berkoordinasi dengan pihak kontraktor untuk memperbaiki jalan yang telah digali untuk proyek IPAL. Kembalikan seperti semula dalam bentuk lapisan aspal," tegas Ayat.

Dari pantauan, Sejumlah jalan di Kecamatan Sukajadi dibongkar untuk pembangunan proyek Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL). Sayangnya, jalan yang telah dibongkar ini tak segera diaspal dan hanya ditimbun dengan tanah.

Malah, pengendara diminta berhati-hati melintasi bekas galian IPAL itu oleh papan pengumuman yang dipasang kontraktor di tepi jalan. Karena, mereka tahu jika timbunan tanah ini licin jika dilintasi sepeda motor. (R24/Put)