RIAU24.COM - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Irwan Prayitno mendapat kritikan karena menyambut kedatangan 150 wisatawan asal China. Setelah mendapat penolakan, Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit meminta kunjungan wisatawan di provinsinya dipercepat.

Permintaan tersebut dikatakan Nasrul karena merasakan adanya penolakan dari masyarakat soal keberadaan turis asal negara pertama kali munculnya virus corona.

zxc1

"Ini kan menyangkut hubungan luar negeri. Jadi kita sedang bernegosiasi dengan pihak China dan travel agen agar kunjungannya di Sumbar dipersingkat saja," kata dilansir dari Kompas.com, Senin, 27 Januari 2020.

Untuk diketahui, turis yang tiba di Bandara Internasional Minangkabau pada Minggu, 26 Januari 2020, pukul 06.24 WIB, rencananya akan melawat ke sejumlah destinasi wisata di Sumatera Barat selama lima hari.
zxc2

Selama di Sumbar, mereka akan mengunjungi beberapa daerah, yakni Pariaman, Bukittinggi, Tanah Datar, Padang dan Kawasan Mandeh. Tak hanya itu, Nasrul juga ingin menunda kunjungan dua kelompok wisatawan China lainnya yang dijadwalkan ke Sumatera Barat.

"Ini kan sudah ada penolakan dari masyarakat. Jadi untuk kunjungan berikutnya kita tunda dulu," lanjutnya.