Dicecer DPR, Yasonna Bersumpah Tak Kenal Harun Masiku
RIAU24.COM - Komisi III DPR kembali mencecar Menkumham Yasonna Laoly terkait hubunganya dengan tersangka dugaan suap eks komisioner KPU Wahyu Setiawan, Harun Masiku.
Dalam rapat kerja itu, anggota komisi III Fraksi PAN Sarifuddin Sudding heran Yasonna hanya menggunakan satu sistem untuk mengetahui keberadaan eks caleg PDIP.
"Ada kejelasan yang saya tidak masuk di akal saya. Saudara hanya menggunakan satu sumber informasi kalau dikatakan di Simkim (Sistem Informasi Manajemen Keimigrasian) belum masuk segala macam, dan hanya lihat dari satu sisi dan memberikan satu statement meyakinkan. Saudara kenal Harun Masiku?" tanya Sudding di Gedung DPR, Senayan, Selasa 25 Februari 2020.
Sambil bersumpah, Yasonna yang juga Ketua DPP PDIP itu mengaku tak mengenal eks caleg PDIP di Dapil Sumatera Selatan I itu. Ia menyebut baru melihat Harun melalui foto.
"Sama sekali tidak kenal, lihat fisiknya tidak pernah, hanya foto. Ini saya orang Kristen, Pak," jawab Yasonna dengan mengangkat tangannya bersumpah.
Setelah itu, anggota Komisi III Fraksi Demokrat, Benny K Harman interupsi dan menanyakan hal serupa. Ia merasa heran Yasonna tak tahu Harun yang satu partai dengannya.
"Bapak tidak tahu Harun Masiku? Tahu bahwa dia dari calon partai yang sama dengan Pak menteri? Berani bersumpah, berani kembali bersumpah?" tutur Benny.
"Ini sudah tidak jadi masalah. (Saya) tidak tahu, saya tidak pernah karena itu urusan administrasi ditingkat kesekjenan," tegas Yasonna.
Benny meyakini Yasonna menutupi keberadaan Harun Masiku saat sedang diburu KPK dengan menyebut masih di luar negeri, padahal faktanya sudah di Indonesia sehari sebelum OTT KPK.
"Pak ketua, ini yang saya bilang, janganlah bohong di siang hari bolong. Itu saja," ucap Benny.
"Saya kecewa Saudara menyangkal Masiku padahal Masiku dari rumah yang sama dengan Anda. Apa pun itu Masiku sahabat Anda. Anda bela wajar, tapi belanya kepada publik. Saudara petugas partai, sama dengan kita juga. Tapi ini soal urusan negara, urus bangsa," cecar Benny.
Politikus Demokrat itu juga mempermasalahkan keputusan Yasonna yang malah memecat Dirjen Imigrasi Ronny Sompie, yang justru mengungkap keberadaan Harun Masiku.
"Apakah diberhentikan tanpa sepengetahuan Bapak Presiden? Kan gitu. Jadi banyak tanya-tanya yang muncul akibat penjelasan Bapak yang tak tuntas. Belok ke sana, belok ke mari, yang ditanya tidak dijawab, yang dijawab tidak ditanya," lanjut politikus asal NTT itu.
"Mungkin Pak Benny punya kemampuan tahu orang-orang Demokrat semuanya. Saya tidak punya kemampuan untuk itu," ucap Yasonna yang pernah satu komisi dengan Benny di DPR itu.