Sejak Corona Menyerang, Harga Masker Capai Rp290 Ribu Di Pekanbaru
PEKANBARU - Merebaknya wabah virus Corona yang terjadi di Tiongkok dan sejumlah negara semakin meresahkan masyarakat. Masker pun saat ini jadi barang yang paling dicari apotek dan penyedia alat kesehatan.
Berdasarkan penelusuran Riau24.com, senin (2/3/2020) disejumlah apotek di Kota Pekanbaru keberadaan stok masker saat ini tidak tersedia lagi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Jika ada harganya pun selangit.
“Yang dulu hargnya Rp30 ribu, sekarang mencapai Rp290 ribu per kotaknya, masker isi 50 itu,” ujar Rislady pemilik Apotek Riau di Jalan Ahmad Yani.
Lebih lanjut ditambahkannya, suplai pasokan masker tidak ada lagi diatributor sejak sebulan terakhir. Hal ini lah yang menyebabkan tidak adanya stok masker disejumlah apotek di Kota Pekanbaru.
“Itupun barangnya gak ada lagi. Sudah sejak satu bulan belakangan ini masker tidak masuk, dan kita tidak jual, payah sekarang,” keluhnya.
Rislady mengatakan, ada informasi stok masker yang dikirim distributor kesini sudah disetop dan dikirim ke Tiongkok untuk memenuhi kebutuhan masker di negara tirai bambu itu.
“Barangtu kiriman dari jakarta. Itupun katanya sudah dikontrak sama cina, makanya mereka (distributor) tidak ngirim lagi kesini,” terangnya.
Saat ini, lanjut Rislady, apotek miliknya hanya menjual masker eceran, dijual Rp10 ribu perbungkus dengan isi lima masker. “Udah banyak yang nanya masker yang per kotak itu, tapi kita hanya jual masker yang eceran saja,” pungkasnya. (R24/put)
