Iran Sebut Tawaran Bantuan Trump Hanya Topeng Untuk Mencari Simpati
RIAU24.COM - Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan dengan tegas, jika Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump benar-benar membantu negaranya, maka AS harus mencabut termaksud larangan mengimpor pasokan medis. Rouhani mengklaim apa yang dikatakan Trump adalah bukan yang sebenar-benarnya.
Seperti diketahuidengan sebelumnya Donald Trump menyebutkan ingin membantu Iran dalam mengatasi wabah virus corona. Namun menurut Iran bantuan itu merupakan kebohongan.
"Orang-orang kami tahu betul bahwa Anda (para pejabat AS) berbohong, bahwa Anda tidak mengatakan yang sebenarnya," kata Rouhani dalam rapat kabinet mengutip dari RMOL. Kamis 5 Maret 2020.
Washington menerapkan kembali sanksi atas persediaan makanan dan obat-obatan selama dua tahun terakhir ini. Rouhani menganggap AS telah mengambil tindakan ‘sadis’ terhadap Iran, melansir Xinhua, Rabu 4 Maret 2020.
Atas sikap AS tersebut, Rouhani mengatakan pemerintah negara itu tengah memakai topeng simpati, berpura-pura mau menolong Iran.
"Jika Anda benar-benar mengatakan yang sebenarnya, Anda setidaknya harus mencabut sanksi Anda pada obat-obatan. Ini akan menjadi langkah pertama. Dan katakan bahwa Anda telah melakukan kesalahan pada bangsa Iran sejauh ini dan menawarkan permintaan maaf," tukas Rouhani.