Peduli Terhadap Penanganan Covid-19 di Siak, IKAPTK Siak Serahkan Bantuan
RIAU24.COM - SIAK- Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Kabupaten Siak, hari ini memberikan bantuan dalam aksi sosial peduli pencegahan dan dampak Covid-19 di Kabupaten Siak.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Harian IKAPTK Kabupaten Siak Jamaluddin, kepada Bupati Siak Alfedri di Posko Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Siak, Kecamatan Siak.
zxc1
Ketua Harian IKAPTK Kabupaten Siak Jamaluddin menjelaskan, bahwa hari ini Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Kabupaten Siak menyerahkan bantuan yang merupakan donasi untuk membantu penanganan Covid-19. Dari donasi yang terkumpul tersebut, akan diserahkan ke Pemerintah Daerah untuk selanjutkan dapat digunakan dan disalurkan.
zxc2
"Semua yang barang itu kita serahkan ke Pemda Siak. Dan secara simbolis sudah diterima oleh Bupati Siak, bapak Alfedri tadi. Semoga bantuan alat pelindung diri (APD) dan bantuan sembako ini dapat disalurkan untuk yang membutuhkan," kata Ketua Harian IKAPTK Kabupaten Siak itu.
Melihat kondisi masyarakat yang terdampak Covid-19 serta tenaga medis yang membutuhkan APD lengkap, sambungnya, kami dari IKAPTK tergerak untuk mengumpulkan donasi.
"Alhamdulillah, hari ini kami menerima bantuan berupa Alat pelindung diri (APD) dan sembako dari kawan-kawan alumni APDN, STPDN, IIP dan IPDN yang tergabung dalam IKAPTK Kabupaten Siak," kata Alfedri.
Semua bantuan yang telah diberikan tersebut, sambung Alfedri, akan disalurkan sesuai dengan yang mebutuhkan seperti masker akan diberikan kepada masyarakat, alat APD akan diberikan kepada petugas kesehatan di RSUD Tengku Rafi'an, dan satu unit alat cuci tangan yang akan di serahkan ke Dinas Pasar dan akan diperuntukkan untuk pasar tradisional, 5 liter handsanitizer di puskesmas Pusako, serta sembako yang akan diserahkan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.
"Semoga dengan adanya bantuan APD dan sembako ini, dapat membantu memutuskan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Siak", harap Pemimpin Siak itu. (R24/Lin)