Dalam Rangka Operasi Ketupat Pemkab Siak Perketat Delapan Titik Akses Pintu Masuk di Siak
RIAU24.COM - SIAK- Pemerintah Kabupaten Siak memperketat sejumlah akses pintu masuk ke daerah itu sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).
Perketatan penjagaan di 8 titik akses pintu masuk Kabupaten Siak dalam rangka operasi ketupat dengan membangun sejumlah pos pantau.
zxc1
Pengawasan pintu masuk wilayah Kabupaten Siak dilakukan oleh tim terpadu terdiri dari unsur Polri, TNI, Dishub, Satpol PP dan petugas kesehatan.
Bupati Siak Alfedri menyampaikan ini sebagai upaya bagaimana membatasi melalui pencegahan penyebaran Covid-19.
"Termasuk kita telah membuat pos pantau pembatasan yang datang dari luar daerah masuk ke Siak melalui operasi bersama unsur Polri, TNI, Satpol, Dishub dan Dinas kesehatan. Ada 8 titik pintu masuk Kabupaten Siak," ujar Alfedri.
zxc2
Pengawasan pintu masuk di 8 titik sebut Alfedri diantaranya di Simpang Maredan Kecamatan Tualang, Simpang Lago serta Bukit Agung di Kecamatan Kerinci Kanan, Simpang Minas - Perawang Kecamatan Minas , kemudian Simpang Belutu, Libo Jaya Kecamatan Kandis, serta pembatasn Kabupaten Bengkalis di Kecamatan Sabak Auh.
Alfedri menyampaikan, petugas yang berada di pintu pembatasan masuk Kabupaten Siak akan memberhentikan setiap kendaraan yang melintas untuk diperiksa, meliputi tujuan penumpang, kesehatan bagi pengendara dan penumpang. Jika kendaraan melebihi dari muatan sebesar 50 persen yang disyaratkan oleh Kementerian Perhubungan maka dikembalikan.
"Para pendatang di minta melakukan isolasi mandiri selama 14 hari secara pribadi di rumah masing-masing sebagai upaya untuk mencegah penularan virus corona," kata Alfedri.
Untuk itu dirinya meminta agar seluruh camat dan penghulu kampung agar memperketat mengawasi di daerahnya.Serta pendatang yang masuk ke Kabupaten Siak untuk mengisolasi diri dengan dilakukan pemantauan dari RT dan RW setempat.
Alfedri mengimbau agar masyarakat Kabupaten Siak untuk disiplin melaksanakan physical distancing dan sosial distancing, serta terus menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh sebagai upaya dari mencegah penularan Covid-19.
"Yang terpenting utamakan physical distancing dan sosial distancing, serta gunakan masker jika keluar rumah, jaga kebersihan selalu," pesan Bupati Siak.