RIAU24.COM -  Sebuah aplikasi pelacak coronavirus di Korea Selatan secara tidak sengaja memperlihatkan pasangan yang selingkuh dengan pasangan mereka, ungkap sebuah film dokumenter Channel 4. Sejauh ini, virus telah merenggut nyawa lebih dari 250 orang di negara ini dibandingkan dengan 33.000 di Inggris dan lebih banyak lagi. Film dokumenter ini mengungkapkan bagaimana pemerintah Korea Selatan melakukan 3.000 tes per hari pada tanggal 10 Februari.

Aplikasi ini menjangkau sejauh memeriksa GPS pada ponsel orang untuk melihat di mana mereka berada, kartu kredit mereka untuk memeriksa di mana mereka makan dan menggunakan CCTV untuk memantau pergerakan mereka juga.

"Jika rekaman menunjukkan pasien tiba jam 2 siang dan pergi jam 3 sore, mereka [pemerintah] perlu mencari siapa yang mereka hubungi selama waktu itu," kata salah satu ilmuwan terkemuka negara itu menjelaskan dalam film.

Akibatnya, ada beberapa kasus di mana kasus seseorang yang tengah berselingkuh dengan orang lain diketahui oleh umum. Ketika seorang warga ditanya bagaimana perasaan mereka tentang tindakan ekstrem itu, mereka menjawab: "Orang Korea bangga akan keselamatan mereka atas privasi mereka."

Bereaksi terhadap film dokumenter itu, seorang pemirsa Saluran 4 mentweet: "Sangat menarik. Tampaknya ada beberapa pembelajaran bagus yang terlewatkan oleh seluruh dunia. "