PSBB Berhasil Tekan Angka Kasus Covid-19 di Pekanbaru, Begini Penjelasan Jubir
RIAU24.COM - PEKANBARU - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Kota Pekanbaru sejak 17 April telah berakhir. PSBB ini berhasil menurunkan angka pasien positif corona dan pasien dengan pengawasan (PDP) meninggal dunia yang nihil sejak beberapa hari lalu.
Juru Bicara Bidang Kesehatan Tim Gugus Tugas Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kota Pekanbaru Dokter Mulyadi, Rabu (27/5/2020), mengungkapkan data terbaru. Orang Dalam Pemantauan (ODP) ada 13 orang hari ini. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada 8 orang.
"Kasus PDP meninggal dunia dan kasus positif corona tetap nihil," katanya.
Dengan begitu, perkembangan kasus sejak 3 Maret lalu di Pekanbaru yaitu total kasus positif 40 orang. Rinciannya, 33 orang sembuh dan pulang. Sebanyak 3 masih dirawat dan 4 meninggal dunia.
Sementara itu, total kasus PDP 540 orang. Sebanyak 446 orang sembuh dan pulang. Sebanyak 35 masih dirawat dan 59 meninggal dunia.
"Hasil swab 59 PDP yang meninggal dunia sudah kami terima. Seluruhnya negatif corona," jelas Dokter Mulyadi.
Perlu diketahui, PDP yang meninggal dunia belum tentu positif corona. PDP yang meninggal dunia karena ada penyakit lain.
"Saat ini, kami masih menunggu hasil swab dari 32 pasien yang masih dirawat," sebut Dokter Mulyadi.
Sementara itu, total kasus ODP 5.186 orang. Rinciannya, 4.631 orang selesai pemantauan dan 555 orang masih dalam pemantauan.
Hasil pemeriksaan rapid test untuk ODP 2.057 orang. Rinciannya, 2.036 orang non reaktif dan 21 reaktif.