RIAU24.COM -  PBB berjanji mendapatkan miliaran dolar dalam bantuan untuk Suriah pada konferensi virtual pada hari Selasa untuk membantu para pengungsi yang mengalami tahun kesembilan konflik bersenjata Suriah, karena coronavirus dan harga makanan yang tinggi memperburuk keadaan buruk jutaan orang.

Tahun ini, PBB mencari hampir USD 10 miliar untuk orang-orang di Suriah dan negara-negara sekitarnya. Diharapkan dana itu akan datang dari 60 pemerintah dan lembaga non-pemerintah yang berkumpul melalui tautan video pada hari Selasa mulai pukul 08:00 GMT. Uni Eropa menjadi tuan rumah acara tersebut.

Janji itu, yang sekarang merupakan acara tahunan, terbagi dalam seruan PBB sebesar $ 3,8 miliar untuk bantuan di dalam wilayah Suriah dan $ 6,04 miliar untuk negara-negara yang menampung para pengungsi. Hanya sebagian kecil yang telah diangkat sejauh ini.

Dalam sebuah laporan minggu lalu, Uni Eropa mengatakan pada 2019 donor menyumbang $ 10 miliar dalam bentuk hibah kepada Turki, Mesir, Irak, Yordania, Lebanon, dan Suriah.

"Kebutuhannya tidak pernah lebih besar," kata Corinne Fleischer dari Program Pangan Dunia, sebuah badan PBB.

Di Suriah, lebih dari 11 juta orang membutuhkan bantuan dan perlindungan, PBB mengatakan, sementara 6,6 juta telah melarikan diri ke negara-negara tetangga dalam krisis pengungsi terbesar di dunia.