Menu

Jokowi Kembali Keluhkan Bawahannya, Iwan Sumule: Mundurlah Kalau Sudah Tak Kompatibel Lagi

Muhammad Iqbal 10 Jul 2020, 10:32
Presiden Joko Widodo
Presiden Joko Widodo

RIAU24.COM - Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule tergelitik mengkritik Presiden Joko Widodo yang mengeluh kinerja para menterinya.

Dilansir dari Rmol.id, Jumat, 10 Juli 2020, kemarahan terbaru Jokowi itu tidak sejalan dengan sangkalan yang disampaikan Mensesneg Pratikno dan Kepala Kantor Staf Presiden, Moeldoko.

Keduanya sempat kompak menyebut kinerja menteri sudah kencang dan membaik, sehingga isu perombakan kabinet yang akan menjadi ekses kemarahan Jokowi tidak relevan lagi.

"Presiden kemarin marah dan ancam reshuffle. Kemudian dibantah Mensekneg bahwa kinerja menteri bagus dan reshuffle tak relevan," kata dia, Jumat, 10 Juli 2020.

"Sekarang presiden mengeluh lagi. Jadi kalau tidak kagetan, ya bohong. Atau memang pemerintah lagi suka bikin prank," kata dia lagi.

Dia berpendapat, Presiden Joko Widodo harus segera berhenti mengumbar keluh kesah dan amarah pada publik. Jika memang ada menteri yang tidak kompeten, maka harus segara diambil tindakan yang tegas.

Termasuk, lanjut Iwan, jika yang tidak kompatibel itu adalah pemimpin para menteri, maka Jokowi sebagai presiden harus legowo untuk menanggalkan posisinya.

"Mundurlah kalau sudah tidak kompatibel lagi," tandasnya.