Kota Beirut Luluh Lantak Akibat Ledakan, Pemimpin Dunia Turut Berduka
RIAU24.COM - Ledakan dahsyat yang meluluhkantakkan ibukota Lebanon, Beirut, pada Selasa (4/8) telah mengagetkan semua orang termasuk para pemimpin dunia. Bagaimana tidak, ledakan yang sangat besar itu telah melukai ribuan warga dan menyebabkan puluhan orang tewas untuk sementara ini.
Beberapa kepala negara telah mengirimkan ucapan belasungkawa para korban dari dua ledakan mematikan itu dan berjanji akan segera mengirimkan bantuan ke Lebanon, sebuah negara yang sudah terhuyung-huyung dari efek krisis yang tumpang tindih sebelum bencana melanda ibu kotanya.
Menlu Prancis Jean-Yves Le Drian mengatakan dalam tweet-nya bahwa Prancis akan selalu berdiri bersama Lebanon dan siap untuk mengirimkan bantuan ke negara itu.
"Perancis berdiri dan akan selalu berdiri di sisi Libanon dan rakyatnya. Negara kami siap memberikan bantuan sesuai dengan kebutuhan yang diungkapkan oleh pemerintah Lebanon," tulisnya, seperti dikutip dari AFP, Rabu (5/8).
Di Inggris, Perdana Menteri Boris Johnson mengatakan negaranya siap untuk memberikan dukungan yang dapat membantu.
"Gambar dan video dari Beirut malam ini mengejutkan. Semua pikiran dan doa saya bersama orang-orang yang terperangkap dalam insiden mengerikan ini," tulis Johnson.