Pemkab Bengkalis Lamban Merespon, Pemuda Peduli Bengkalis dan GTW Bergerak Timbun Jalan Poros
RIAU24.COM - BENGKALIS - Sampai saat ini keluhan warga yang melalui jalan poros menghubungkan Desa Sadar Jaya, Muara Dua, dan Desa Bandar Jaya, Kecamatan Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis, belum direspon oleh Pemkab Bengkalis. Padahal Gubernur Riau, Syamsuar, pernah meminta Pemkab Bengkalis segera memperbaiki jalan tersebut.
Prihatin dengan kondisi tersebut, tokoh Pemuda Peduli Bengkalis (PPB) , Romi, tergerak untuk mempelopori perbaikan jalan tersebut. Menggandeng sebuah perusahaan swasta, PT. GTW, Romi memberikan bantuan berupa tanah timbunan, Sabtu (8/8/2020).
Bersama sejumlah warga, Romi ikut bergotong royong melanjutkan pemasangan gambangan dan timbunan tanah Boksit untuk jalan rusak di mulai dari Desa Sadar Jaya.
"Jalan poros yang masuk dalam wilayah Kabupaten Bengkalis dirapikan bersama warga dan Tim GTW yang sedang melaksanakan kegiatan peremajaan sawit rakyat (PSR), " ujar Ketua Pemuda Peduli Bengkalis, Romi disela kegiatan gotong royong.
Pemandangan di lokasi, tom GTW dan Pemuda Peduli Bengkis bersama masyarakat merapikan jalan. Selain itu, beberapa masyarakat juga turut membantu mencari kayu karet, kayu kelapa untuk di jadikan gambangan.
Di sisi lain, terlihat kayu karet dan kayu kelapa disusun berjejer dan ditimbun dengan tanah timbunan Boksit. Perencanaan ini bertujuan untuk mendapatkan tebal perkerasan kaku, dan menggigit kayu gambangan beserta penulangannya, sesuai dengan kondisi yang sudah ada di lapangan saat ini.
Ketua Pemuda Peduli Bengkalis, Romi menjelaskan, jalan yang menghubungkan Desa Sadar Jaya, Muara Dua, dan Desa Bandar Jaya, Kecamatan Siak Kecil merupakan urat nadi perekonomian warga. Rusaknya jalan ini membuat perekonomian dan aktivitas sehari-hari warga terganggu.
"Kami turut prihatin dengan nasib masyarakat Desa. Makanya kita langsung turun dan bersama GTW membawa tanah timbun. Kita sangat terbantu dengan adanya perusahaan GTW ini. Secara bertahap perbaikan dan merapikan jalan dilakukan, " ucap Romi
Romi menegaskan, Pemkab Bengkalis harus peduli dengan nasib masyarakatnya. Karena kondisi ini, jika terus dibiarkan bisa berakibat terjadinya isolasi masyarakat.
"Data yang kami Terima ada sekitar 20 titik jalan rusak di sepanjang jalan poros. Kalau dikerjakan gotong royong, dengan melakukan penimbunan per titik, saya rasa bisa membantu masyarakat, " ujarnya.
Romi menambahkan, sebagai masukan saja, per titik dibantu tanah timbun dan batu oleh Bupati, Camat, Anggota DPRD Bengkalis, perusahaan sekitar, diyakini bisa memberikan manfaat besar bagi masayarakat.
"Misalnya Bupati bantu 2 titik, Camat satu titik, anggota dewannya juga membantu, jalan Insya Allah bisa dimanfaatkan. Kepedulian kita saja dalam hal ini harus dilakukan. Tidak perlu banyak yang penting gotong royong, " ujarnya.
Di tempat terpisah, salah seorang masyarakat Agus menyampaikan, Berterimakasih kepada Perusahaan PT. GTW dan Pemuda Peduli Bengkalis yang selalu membantu masyarakat setempat. Pertama perbaikan jalan memakai Dua Eskavator, sekarang ini menambahkan di jalan yang Rusak memakai tanah timbunan Boksit.
"Sekali lagi saya ucapkan ribuan terimakasih kepada Bang Romi dan GTW, yang peduli juga dengan jalan lingkungan kami," jelasnya.(rls)