RIAU24.COM - PEKANBARU - Pemko Pekanbaru banyak menunda proyek fisik di masa pandemi corona saat ini. Pemko Pekanbaru tengah menggiatkan program padat karya guna menggerakkan perekonomian masyarakat.

"Terima masih kepada Kementerian Perhubungan. Program Padat Karya ini sudah membantu warga Pekanbaru di tengah pandemi corona," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus bersama anggota Komisi V DPR Syahrul Aidi Maazat usai kegiatan Padat Karya di depan Mal Pelayanan Publik (MPP), Jalan Jenderal Sudirman, Sabtu (15/8/2020).

Program Padat Karya ini telah menggerakkan ekonomi masyarakat. Di samping sinergi program antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, Pemko Pekanbaru juga memiliki program-program pemberdayaan di tingkat Rukun Warga (RW) maupun rumah ibadah. 

"Kami juga memiliki program perawatan jalan dengan melibatkan warga tempatan. Di masa pandemi corona ini, pekerjaan fisik ditunda. Tetapi, pekerjaan padat karya yang membutuhkan orang dalam jumlah banyak kami dorong dan digiatkan," ucap Firdaus.

Sebagaimana diketahui, program padat karya ini adalah pengecatan trotoar dan halte di depan Mal Pelayanan Publik hingga ke Bundaran Zapin. Puluhan orang dilibatkan dalam program ini. Kini, trotoar dan halte di sekitarnya dicat ulang agar lebih indah.

Diberitakan sebelumnya, Kemenhub telah menyerahkan trotoar yang dibangun pada 2019 lalu ke Pemko Pekanbaru. Trotoar lebar ini dinamakan Green City Walk. Panjang trotoar yang dibangun Kemenhub ini sekitar 950 meter.