Ketua MKA LAM Antusias dan Mendukung Program Pemberdayaan Seniman oleh Aseri
Selain itu, Al azhar juga menyoroti bagaimana seniman yang "mudah bosan" dalam melakukan kegiatan yang sifatnya rutin. Dalam hal ini, Aseri harus membangun kekuatan pada diri seniman agar terus membuat program berkelanjutan (sustainable) baik dalam berkarya maupun membangun kekuatan di bidang ekonomi.
Sebelumnya, Ketua Umum Aseri, SPN Marhalim Zaini, menjelaskan kepada Al azhar bahwa maksud dan tujuan didirikannya Aseri bukan hendak menjadi rival lembaga-lembaga kesenian atau kebudayaan yang sudah berdiri sebelumnya di Riau. Menurutnya, Aseri justru akan membangun sinergi dengan lembaga yang ada agar seniman di Riau berdaya secara ekonomi dan kekaryaan.
Dua hal penting yang dijelaskan Marhalim adalah advokasi terhadap seniman dan mendirikan lembaga ketahanan pangan, yakni Lumpang (Lumbung Pangan) Seniman. Lumpang diadosi dari gerakan pangan yang dilakukan seniman di beberapa daerah lain, salah satunya Solo.
"Lumpang ini akan menjadi salah satu program unggulan Aseri untuk membantu seniman yang secara ekonomi sangat rapuh. Lumpang akan menampung bantuan dari berbagai lembaga dan masyarakat berupa kebutuhan dasar, yang nantinya akan dibagikan kepada seniman," jelas Marhalim.
Sedangkan advoksi untuk seniman adalah bagaimana memperjuangkan agar seniman, sebagai bagian dari masyarakat, dihargai oleh pemangku kepentingan, dalam hal ini pemerintah.
"Advokasi ini penting karena dalam Undang-Undang (UU) No 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, ada kewajiban pemerintah dalam memajukan para pelaku budaya atau seniman dalam berkarya, termasuk kehidupannya," jelas Marhalim.