RIAU24.COM -  Presiden Turki Racep Tayyip Erdogan, kembali membuktikan dukungan pemerintah terhadap perjuangan Hamas Palestina. Tanpa ragu sedikit pun, Erdogan mengundang delegasi Hamas di kediaman Sultan Ottoman Vahdettin, Istanbul, Sabtu 22 Agustus 2020.

Bahkan, salah satu anggota delegasi, adalah orang yang paling diincar-incar Amerika Serikat. Dialah  Saleh al-Arouri. Al-Arouri, Wakil Kepala Hamas. Untuk dketahui, Saleh merupakan salah satu buronan paling dicari pemerintah AS. Kabarnya, kepala al-Arouri dihargai US$5 juta, atau setara dengan Rp73,9 miliar.

Belakangan juga terungkap, ternyata kedatangan delegasi Hamas Palestina ke Turki, bersamaan waktunya dengan kunjungan Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo yang berkunjung ke Israel.

Dilansir viva yang merangkum thejerussalempost, Minggu 23 Agustus 2020, guna memenuhi undangan Erdogan tersebut, Hamas mengirim sejumlah pejabat pentingnya.

Di antaranya Kepala Hamas Arab dan Agama Islam yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Luar Negeri, Ezzar al-Rihiq, serta perwakilan Hamas di Turki, Jihad Yaghmor. Begitu juga pimpinan Hamas lainnya, Ismael Haniyah.

Dalam pertemuan itu, kabarnya ada beberapa isu yang menjadi topik pembahasan. Di antaranya, terkait sikap Uni Emirat Arab (UEA) yang justru menjalin kesepakatan dengan Israel. Tak hanya itu, Hamas juga meminta dukungan dalam perlawanan terhadap rencana aneksasi wilayah Tepi Barat Palestina oleh Israel. ***