Bocah Penderita Cerebral Palcy di Rohul Butuh Uluran Tangan
Nurhayati menyebutkan, suaminya sudah lama meninggal dunia, dia kini hanya seorang ibu yang membuka warung kecil kecilan dirumahnya yang pendapatan per harinya hanya pas-pasan untuk biaya hidup sehari hari, hal itulah yang memaksa Putra tercintanya harus dirawat seadanya di rumah.
"Begini saja keseharian saya buka warung kecil kecilan, anak yang masih sekolah juga punya dan itu juga butuh biaya, untuk bantuan memang ada seperti PKH ” ujarnya.
Baca juga: Cooling System, Bhabinkamtibmas Bersama Warga Bangun Jaya Untuk Ciptakan Pilkada Aman Dan Damai
Diakui Nurhayatu, selama menderita penyakit tersebut Aldo pernah mendapatkan pengobatan namun hanya beberapa kali saja. Sebab jangankan untuk biaya berobat, untuk ongkos ke rumah sakit saja mereka tak punya.