Tentara Somalia Tewas dan Perwira AS Terluka Dalam Serangan Mematikan di al-Shabab
RIAU24.COM - Sedikitnya tiga tentara pasukan khusus Somalia tewas dan seorang perwira Amerika terluka dalam pemboman mobil dan serangan mortir di luar pangkalan militer di selatan Somalia pada Senin.
Kelompok bersenjata terkait al-Qaeda, al-Shabab, mengatakan pihaknya berada di balik serangan itu dan menyebutkan jumlah korban tewas sebanyak 20 orang. Seorang tentara Somalia juga terluka dalam serangan di desa Janay Abdalla, sekitar 60km (37 mil) dari kota pelabuhan Kismayu, yang juga merupakan ibukota administratif negara bagian Jubbaland.
"Dua tentara pasukan [khusus] Danab tewas dan dua lainnya luka-luka. Seorang perwira AS terluka parah," kata Mohamed Ahmed Sabriye, direktur komunikasi Jubbaland, kepada kantor berita Reuters. Dia kemudian mengatakan salah satu tentara Somalia yang terluka tewas.
Ismail Mukhtar Oronjo, juru bicara pemerintah Somalia, mengatakan kepada kantor berita Anadolu bahwa itu adalah bom mobil bunuh diri yang meledak di luar pangkalan pasukan khusus. "Sebuah ledakan bom mobil menargetkan pangkalan militer di Janay Abdalla pada Senin pagi," kata Oronjo.
Mohamed Abdulle, seorang pejabat keamanan setempat, mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa kendaraan itu ditembak tetapi tidak dapat dihentikan. Al-Shabab telah berjuang untuk menguasai negara Tanduk Afrika selama bertahun-tahun. Pemerintah Somalia didukung oleh militer AS, yang melancarkan serangan udara reguler terhadap kelompok tersebut.
"Seorang anggota dinas AS terluka dalam serangan oleh al-Shabab pagi ini," kata juru bicara Komando Afrika AS.