RIAU24.COM -  Bayangkan ini, Anda sedang pergi ke luar negeri dan menjalani hidup seperti biasa, namun saat Anda pulang, seseorang yang Anda sayangi telah meninggal sebelum Anda bisa bertemu dengannya. Itulah yang dialami Kopral Mohd Noh ketika diberitahu bahwa istrinya meninggal karena penyakitnya dan meninggal dunia empat jam sebelum dia tiba di Kuala Lumpur.

Menghadiri tugas perdamaian dengan MALBATT 850-7 di Lebanon, Kopral Tombak Mohd Noh Bin Samsudin pulang setelah diberi tahu bahwa istrinya, Norhidayah Binti Amishammydin, sakit parah akibat infeksi paru-paru.

Setelah meninggal pada pukul 7 malam, 17 September 2020, Kopral Tombak Mohd Noh tiba di bandara empat jam kemudian, dan ia tidak dapat bersama istrinya di saat-saat terakhirnya.

Berbalut Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, Mohd Noh bisa bertemu istrinya untuk terakhir kali dengan bantuan Kementerian Kesehatan dan Angkatan Tentera Malaysia (ATM).

Dalam pesan sepenuh hati kepada Mohd Noh, Komandan MALBATT 850-7, Kolonel Khairul Anwar Bin Soib menyampaikan belasungkawa atas kehilangan Mohd Noh dan berterima kasih kepada semua orang yang terlibat karena perjalanan Mohd Noh kembali ke almarhum istrinya berjalan lancar.