RIAU24.COM -  Sebuah penerbangan Air India mendapat ketakutan di udara setelah seorang penumpang mengklaim bahwa ada teroris di dalam pesawat.

Penumpang dalam penerbangan Air India ke Goa dari Delhi panik, setelah seseorang mengklaim bahwa ada "teroris" di dalam pesawat, yang menyebabkan polisi menangkapnya saat mendarat, kata seorang perwira senior.

Petugas dari Polsek Bandara Dabolim menyatakan penumpang yang diidentifikasi sebagai Zia Ul Haq itu dikabarkan memiliki riwayat penyakit jiwa.

Terdakwa yang merupakan seorang penduduk Okhla di Delhi, juga mengaku sebagai petugas sel khusus Kepolisian Delhi. Dia ditangkap setelah pesawat mendarat di bandara Dabolim dan diserahkan ke Polisi Goa.

Terdakwa dilaporkan bangun dari tempat duduknya sekitar pukul 15.30 dan mulai bertingkah aneh.

Pria itu diserahkan ke polisi bandara oleh Pasukan Keamanan Industri Pusat dan staf Air India, ketika pesawat mendarat di bandara Dabolim, kata petugas itu.

Polisi menyatakan bahwa penumpang tersebut memiliki riwayat menjalani perawatan di Institute of Human Behavior and Allied Sciences, New Delhi.

Dia diperiksa secara medis di rumah sakit yang dikelola pemerintah dan kemudian dirawat di Institut Psikologi dan Perilaku Manusia dekat Panaji setelah mendapat perintah yang diperlukan dari hakim lokal, kata mereka.