Rakor Kelitbangan, Begini Respon Pj Bupati Bengkalis
RIAU24.COM - BENGKALIS - Pemerintah Kabupaten Bengkalis dan Bappedalitbang Provinsi Riau menggelar rapat koordinasi Kelitbangan Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Bengkalis tahun 2020. Rakor tersebut dilaksanakan, Selasa 24 November 2020 dilantai IV kantor Bupati Bengkalis.
Adapun yang hadir dalam rakor tersebut diantaranya, Kepala Bappedalitbang Prov Riau Emri Juli Harnis, Kepala Bappeda Pelalawan Devifson Saharuddin, Kepala Balitbang Pelalawan Arizal, Pj Bupati Bengkalis H. Syahrial Abdi dan undangan lainnya.
Pj Bupati Bengkalis Syahrial Abdi menyambut baik atas terselenggaranya Rakor Kelitbangan kali ini, karena Rakor ini merupakan salah satu aspek strategis dalam mendukung peningkatan akselerasi pembangunan di era otonomi daerah saat ini.
Hal tersebut guna mendukung akselerasi pembangunan, lanjut Syahrial Abdi perlu penetapan kebijakan pemerintah daerah yang harus dilakukan secara cermat, akurat dan sesuai dengan azas-azas good governance.
"Perumusan kebijakan tersebut tentunya harus didasarkan pula pada riset/kajian atau studi tentang kondisi dan potensi lokal, keterkaitan dan pengaruh lingkungan strategis, serta memiliki prediksi yang akurat,"ujarnya.
Menurut Syahrial Abdi lagi, perumusan kebijakan pembangunan dan penggunaan teknologi maju dan tepat guna untuk pengembangan pusat unggulan merupakan kebutuhan mutlak agar dapat menumbuhkan pusat-pusat unggulan yang mampu bersaing di era pasar bebas dunia.
Hal ini sesuai dengan visi pembangunan Riau yaitu “ Terwujudnya Pembangunan Ekonomi Yang Mapan, Melalui Kesiapan Infrastruktur, Peningkatan Pembangunan Sektor Pendidikan, Serta Memberikan Jaminan Kehidupan Agamis Dan Pengembangan Budaya Melayu Secara Proporsional”.
"Salah satu kewajiban kepala daerah adalah memajukan, mengembangkan daya saing daerahnya. Dan untuk meningkatkan daya saing daerah tersebut maka salah satu aspek yang perlu di kembangkan adalah kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), dengan harapan kemajuan iptek di daerah akan meningkatkan efektifitas dan efisiensi usaha produktif di daerah,"ungkapnya lagi.
Disamping itu, prioritas program yang diemban oleh pemerintah kabupaten Bengkalis saat ini adalah masih berkisar pada penurunan jumlah kemiskinan.
"Bagaimana mengurangi pengangguran, meningkatkan kualitas pendidikan, derajat kesehatan, mengatasi masalah lingkungan, masalah kualitas sumberdaya manusia, menurunnya kualitas infrastruktur, masalah kesenjangan sosial, masalah bencana alam. Dalam kaitan ini hasil penelitian harus menghasilkan rekomendasi yang mampu memberikan masukan bagi para pengambil keputusan, dapat menjawab apa yang menjadi permasalahan Bengkalis kedepannya,"ucapnya.