RIAU24.COM -  Membawa kembali kengerian tragedi Gorakhpur di mana setidaknya 60 bayi baru lahir meninggal di Rumah Sakit BRD, kini sebanyak 8 bayi meninggal selama perawatan di rumah sakit distrik di Shahdol di Madhya Pradesh dalam empat hari terakhir, mendorong pemerintah negara bagian untuk meluncurkan sebuah pertanyaan.

Bayi-bayi itu telah dirawat di Unit Perawatan Bayi Baru Lahir yang Sakit (SNCU) dan Unit Perawatan Intensif Pediatrik (PICU) rumah sakit, kata kepala medis dan kesehatan Shahdol, Rajesh Pandey.

Kematian itu terjadi antara 27 dan 30 November, menurut laporan kantor berita PTI.

Dua dari mereka, yang dirujuk untuk perawatan dari distrik Anuppur, meninggal pada Senin malam, katanya, seraya menambahkan bahwa bayi tertua dari almarhum berusia empat bulan.

Saat ini, 33 anak dirawat di SNCU sementara delapan lainnya dirawat di PICU, kata Dr. Pandey.

Kepala Menteri Shivraj Singh Chouhan pada Senin malam memerintahkan penyelidikan atas kematian tersebut, kata seorang pejabat departemen hubungan masyarakat negara bagian.

Kepala Menteri meminta pejabat untuk mengetahui apakah kelalaian staf medis bertanggung jawab atas kematian tersebut, dan menginstruksikan bahwa jika perlu, dokter spesialis dikirim dari Jabalpur ke Shahdol, katanya.

Menteri Kesehatan Prabhuram Choudhary mengatakan bahwa sekretaris tambahan, kesehatan, telah diminta untuk menyelidiki kematian dan menyerahkan laporan.