RIAU24.COM -  Manajemen EMP Bentu Ltd menggelar Pelatihan Pengelolaan dan Manajemen Rumah Makan di Kelurahan Langgam, Kabupaten Pelalawan. Kegiatan yang dilaksanakan Selasa, 15 Desember 2020 itu dipusatkan di Kantor Lurah Langgam dan  diikuti oleh 25 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Kegiatan tersebut dibuka Act Area Manager EMP Bentu Ltd, Jony Ridas dan dihadiri oleh Lurah Langgam, Maitizan. Ikut hadir Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Langgam, LPM Langgam, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Langgam, Karang Taruna Langgam, tokoh masyarakat dan tokoh adat setempat. Sedangkan pelatihan  dipandu oleh pemateri dari Perkumpulan Penyelenggaran Jasaboga Indonesia (PPJI) Provinsi Riau.

Dalam sambutannya, Lurah Langgam, Maitizan, mengucapkan terima kasih kepada EMP Bentu Ltd yang telah menggelar pelatihan ini kepada puluhan UMKM, khususnya yang bergerak di bidang kuliner, di Kelurahan Langgam. 

Maitizan mengatakan, Kelurahan Langgam dicanangkan sebagai salah satu destinasi wisata di Kabupaten Pelalawan dengan obyek wisata andalan berupan Danau Tajwid. 

Dengan makin banyaknya jumlah wisatawan yang berkunjung ke Langgam, maka pengelola rumah makan diharapkan bisa lebih memberikan pelayanan yang maksimal sehingga pengunjung berkesan dan akan datang kembali ke sana.

“Karena itu kita bersyukur adanya pelatihan pengelolaan dan manajemen rumah makan yang diinisiasi oleh EMP Bentu Ltd. Saya berharap agar peserta pelatihan bisa mengambil manfaat dari pelatihan ini, sehingga kuliner bapak-ibu semua bisa makin meningkat baik dari segi kuantitas maupun kualitas dan higienitasnya,” katanya.

Sementara itu, Act Area Manager EMP Bentu Ltd, Jony Ridas, saat membuka acara mengatakan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat khususnya di Kelurahan Langgam. 

Apalagi Langgam sudah ditetapkan sebagai salah satu destinasi wisata baru di Kabupaten Pelalawan.

“Insya Allah program ini berkelanjutan untuk mendampingi pelaku usaha atau UMKM, supaya perputaran ekonomi di Kelurahan Langgam semakin meningkat. Kami berharap agar peserta yang seluruhnya merupakan pelaku usaha di bidang kuliner, bisa mengambil manfaat dan menerapkan materi yang disampaikan oleh narasumber nantinya dalam menjalankan usaha,” katanya.***