Arief Puyono Tak Percaya, 'Ocehan' AHY Soal Demokrat Direbut Orang-Orang Jokowi
RIAU24.COM - Mantan Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono mengaku tak percaya dengan pernyataan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono usai mengatakan adanya gerakan upaya merebut paksa Partai Demokrat oleh orang-orang di lingkungan Presiden Joko Widodo.
Sikap Arief Puyono ini disalurkannya melalui akun media sosial Twitter miliknya @bumnbersatu, Senin, 1 Februari 2021.
"Masa mas sih...Percaya engak ya..," cuitnya.
Cuitannya ini lalu ditanggapi netizen yang mengikuti akun Twitter miliknya.
Akun @mangunsong63 menyebutkan hal serupa dengan Arief Puyono yang juga tidak percaya dengan perkataan dari anak Susilo Bambang Yudhoyono tersebut.
"Saya Prihatin. Itulah kalau anak kemarin sore didunia politik dipaksakan jadi Ketum Partai. Urusan Rumah Tangga Organisasi nya saja pake minta klarifikasi ke Presiden. Apakah karena merasa sebagai anak mantan presiden sehingga harus diurusi?," tanyanya.
Hal senada diutarakan oleh akun @usepra1. Netizen ini lagi-lagi tidak percaya dengan omongan AHY bahwa adanya gerakan upaya merebut paksa Partai Demokrat oleh orang-orang di lingkungan Jokowi.
"Si Mas terpilih aklamasi, pemilihannya juga blum lama.Yang mau dongkel siapa?," terangnya.
Untuk diketahui, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menggelar commanders call atau rapat pimpinan khusus bersama para pimpinan DPD dan DPC partai. AHY menyebut ada gerakan upaya merebut paksa Partai Demokrat oleh orang lingkaran Presiden Joko Widodo.
"Commanders calls tadi rapat DPP membahas hal cukup serius yang cepat atau lambat pasti jadi konsumsi publik dan diketahui oleh masyarakat secara luas," kata AHY dikutip dari detik.com.