RIAU24.COM -   Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyamakan pahitnya obat dengan sebuah kritikan, lalu manisnya gula dengan sebuah pujian dalam sebuah politik Tanah Air.

Ini diutarakannya melalui akun media sosial Twitter miliknya @SBYudhoyono, Sabtu, 13 Februari 2021.

Namun, meskipun sebutir obat itu dianggap pahit, kedepan akan menyembuhak penyakit.

"Kritik itu laksana obat dan yang dikritik bisa sakit. Namun, kalau kritiknya benar dan bahasanya tidak kasar, bisa mencegah kesalahan," ujarnya.

Sementara pujian atau sanjungan diibaratkan dengan gula. Jika berlebihan dan hanya untuk menyenangkan, menurutnya dapat menyebabkan kegagalan.

"Gula itu rasanya manis, tetapi kalau dikonsumsi secara berlebihan bisa mendatangkan penyakit," ucapnya.