Kenali Ciri-ciri Kamu Berada di Toxic Relationship
RIAU24.COM - Berada dalam sebuah hubungan bukanlah hal yang mudah. Kamu dan pasanganmu bagaimana pun harus beradaptasi dengan pola pikir satu sama lain, saling menghargai pendapat, memahami perasaan, memaklumi tingkah lakunya, dan masih banyak lagi.
Namun, ada banyak pasangan yang hubungannya tidak berjalan lancar. Mereka bukannya bahagia malah semakin menderita. Hubungan yang berdampak buruk bagi kamu dikenal dengan istilah toxic relationship. Di mana kamu merasa tertekan, depresi, stress, putus asa dan lainnya.
Untuk mengetahui apakah hubunganmu sudah termasuk kategori toxic, simak ulasan di bawah ini.
1. Selalu merasa kurang
Berada di toxic relationship membuatmu selalu merasa ada yang kurang di dirimu sehingga kamu tanpa disadari berusaha mengubah jati dirimu. Sedangkan seharusnya, kamu harus merasa cukup dan menjadi dirimu sendiri.
2. Jadi kurang berinteraksi dengan orang lain selain pasangan
Pasangan yang tidak sehat kebanyakan akan membuatmu jauh dari orang-orang terdekat, baik teman, rekan, sahabat dan keluarga. Pasangan seperti ini menginginkan dirimu seutuhnya, baik waktu dan raga, ia tidak mau dirimu terbagi, sehingga dia berusaha mengisolasimu dari dunia luar. Akibatnya, kamu jadi kurang interaksi, merasa tertekan dan tidak bebas.
3. Cemburu tak tentu arah
Seperti yang kita bahas sebelumnya, pasangan toxic akan berusaha mati-matian menjauhkanmu dari lingkaran pertemanan. Apabila pasanganmu sudah sampai cemburu dengan teman lawan jenismu padahal kamu tidak melakukan sesuatu yang salah, maka segeralah berpikir ulang, karena suatu saat nanti hanya temanmu lah yang ada untukmu.
4. Playing victim dan kerap berbohong
Dalam sebuah hubungan dibutuhkan kepercayaan, namun, sering kali kepercayaan kita dirusak oleh pasangan. Apabila pasanganmu sudah mulai berbohong dari hal-hal yang kecil, suatu saat ia akan membuat kebohongan yang besar. Apabila sebuah kesalahannya terungkap, dia akan memutar balikkan fakta dan membuatmu merasa ada di posisi yang salah, ini juga disebut playing victim.