Ketua Mahkamah Agung Meminta Para Pemerkosa Anak di India Untuk Melakukan Hal Ini, Jika Ingin Terbebas Dari Hukuman Penjara
RIAU24.COM - Ketua Mahkamah Agung India, Sharad Arvind Bobde menerima kritik tajam dari publik, setelah terungkap bahwa dia memberi tahu seorang pemerkosa anak untuk menikahi korban yang telah diperkosanya, jika tidak ingon masuk penjara.
Seperti dilansir The Guardian, lebih dari 5.200 orang telah menandatangani petisi yang menuntut Ketua Mahkamah Agung untuk mundur dari jabatannya, karena hal ini telah memicu kehebohan dari para aktivis hak-hak perempuan.
Baca juga: Emperor Penguin Melakukan Perjalanan Epik, Berenang Lebih dari 3.500 km dari Antartika ke Australia
zxc1
Baca juga: China Bersiap Menghadapi Ketegangan Baru dengan Trump Atas Perdagangan, Teknologi, dan Taiwan
Ketua Mahkamah Agung India, Sharad Arvind Bobde dilaporkan memberi tahu seorang teknisi pemerintah yang dituduh melakukan pemerkosaan anak, “Jika Anda ingin menikahi dia (korban) kami dapat membantu Anda. Jika tidak, Anda kehilangan pekerjaan dan masuk penjara. ”