RIAU24.COM - BENGKALIS - Mahasiswa Kabupaten Siak yang kuliah di Kabupaten Bengkalis membentuk Ikatan Pelajar Mahasiswa Siak (IPMKS). Hal ini untuk pertama kali, ditetapkan Zulfandi sebagai ketua IPMKS terpilih.

“Pembentukan IPMKS, kita lakukan melalui mubes pertama berlangsung pada  28 Maret lalu. Alhamdulillah, pada mubes ini, dihadiri lebih dari 35 mahasiswa yang kuliah di STAIN Bengkalis, Politeknik Negeri Bengkalis dan STIE Syariah,” ujar Zulfandi, Sabtu 3 April 2021.

Menurutnya, tujuan dengan dibentuknya wadah ini, agar mahasiswa dan pelajar Siak bisa lebih berpartisipasi aktif baik di intra maupun ekstra kampus dan juga menampung seluruh aspirasi mahasiswa tentang kemajuan berkaitan dengan kabupaten Siak.

Selain itu juga, pembentukan ikatan ini menjadi penting untuk meningkatkan kepedulian mahasiswa terhadap permasalahan di Kabupaten Siak.

"IPMKS ini pada dasarnya terbentuk karena rasa hasrat dan tekad yang kuat dari kawan-kawan mahasiswa Siak yang kuliah di Bengkalis Negeri Junjungan. Sebagai pelajar mahasiswa, kami ini akan menjadi kontrol sosial, iron stock, agen of change, akan menggantikan posisi para bapak Ibu pejabat yang ada di pemerintahan nanti nya,"ujarnya.

Oleh sebab itu, lanjut Zulfandi, kami para anak buruh tani memiliki harapan besar untuk menjadikan IPMKS ini sebagai wadah yang lebih besar, wadah yang akan menciptakan seribu inovasi baru. Yang akan menciptakan ide-ide kreatif, serta membawa gagasan yang gemilang.

Terkait dengan keberadaan IPMKS tersebut, Zulfandi juga mengharapkan dukungan dan support dari pihak-pihak dan instansi terkait di Kabupaten Siak. 

“Kita sangat mengharapkan agar mendukung penuh setiap kegiatan yang di lakukan IPMKS ini agar bisa aktif dan berkembang kedepannya, untuk membawa nama Siak menjadi lebih baik lagi,"katanya.

Harapan ini juga kemukakan oleh ketua PC PMII Kabupaten Bengkalis Rezeki  Hari Santoso. "Semoga wadah baru ini bisa memberikan inovasi terbaik," ungkap Rezeki Hari Santoso.

Begitu juga beberapa organisasi lain di Bengkalis seperti HMI, HIMAPERSIS, HPMR, RBP, dari internal kampus ada organisasi DEMA dan Petik Kampus Melayu turut memberikan dukungan.