RIAU24.COM -BENGKALIS - Setelah dilakukan pelantikan beberapa waktu lalu terhadap Pengurus Kabupaten (Pengkab) Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Bengkalis masa bakti 2020-2024.

Saat ini, Pengkab Perbakin Bengkalis akan melakukan inventarisir peralatan maupun sarana dan prasarana, yang bisa digunakan dan tidak.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Bengkalis Anharizal mengungkapkan bahwa dengan kepengurusan Pengkab Perbakin yang baru, tentu kita berharap Perbakin Bengkalis lebih baik lagi kedepannya.

"Mungkin sebelumnya Pengkab Perbakin Bengkalis sempat vakum, alhamdulillah dengan terbentuknya kepengurusan yang baru ini, tentu kedepan Perbakin Bengkalis memberikan eksistensi nya,"ungkap Anharizal, Kamis 22 April 2021.

Menurutnya, dengan kekurangan seperti perlengkapan alat yang masih banyak kurang atau yang membutuhkan perbaikan, agar Pengkab Perbakin Bengkalis supaya untuk melakukan koordinasi dengan pihak KONI Kabupaten Bengkalis.

"Perbakin adalah salah satu dari cabor, tetapi inti induknya adalah KONI. Jadi di KONI lah semua urusannya apa apa yang bisa diajukan dimana yang sangat diperlukan, mudah mudahan Pengkab Perbakin Bengkalis semakin maju,"ungkap Anharizal lagi.

"Setelah terbentuknya Pengkab Perbakin ini, tentunya akan ada Iven Iven, mudah mudahan dengan sudah adanya pengurus Perbakin akan dapat melihatkan keberadaanya dan eksistensi,"pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Pengkab Perbakin Bengkalis Irvan Rahmadani Prayogo mengungkapkan untuk kondisi atlet Perbakin saat ini ada enam orang. Atlet terbanyak yaitu di Kecamatan Mandau karena fasilitas dan mencari bibit lebih baik.

"Kedepan kita harapkan Mandau menjadi percontohan untuk pembinaan atlet di Pulau Bengkalis agar potensi terus tergali,"kata Irvan Rahmadani Prayogo, Selasa 20 April 2021 kemarin.

Irvan mengaku, saat ini Cabor Perbakin memang mengalami kekurangan sarana, oleh karena itu pihak Perbakin berharap bantuan dari Pemerintah Daerah (Pemda) Bengkalis untuk menyediakan aset yang menunjang kegiatan Perbakin kedepannya.

"Memang masih ada beberapa alat untuk sarana latihan menembak, tetapi karena sudah termakan usia dan kurang perawatan maka tidak mumpuni lagi untuk digunakan,"ungkap Irvan.