Tragis! Sekolah Anak Perempuan Afghanistan Dibom, Puluhan Siswa Tewas, Taliban Sangkal Keterlibatan
Meskipun tidak ada yang mengaku bertanggung jawab atas pemboman tersebut, afiliasi Negara Islam Afghanistan telah menargetkan lingkungan Syiah sebelumnya.
Kelompok Muslim Sunni radikal telah menyatakan perang terhadap minoritas Muslim Syiah Afghanistan. Washington menyalahkan ISIS atas serangan ganas tahun lalu di rumah sakit bersalin di daerah yang sama yang menewaskan wanita hamil dan bayi yang baru lahir.
Di satu rumah sakit terdekat, jurnalis Associated Press melihat sedikitnya 20 mayat berbaris di lorong dan kamar, dengan lusinan orang yang terluka.
Di luar RS Muhammad Ali Jinnah, puluhan orang mengantre untuk mendonor darah, sementara anggota keluarga memeriksa daftar korban yang ditempel di dinding, melansir dari NBCnews.
Tidak ada yang langsung mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, dan juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengatakan kepada wartawan dalam sebuah pesan bahwa hanya kelompok Negara Islam yang dapat bertanggung jawab atas kejahatan keji seperti itu. Mujahid juga menuduh badan intelijen Afghanistan terlibat dengan ISIS, meski dia tidak memberikan bukti.