RIAU24.COM -  Tornado beruntun menewaskan sedikitnya 12 orang di China tengah dan timur dan menyebabkan lebih dari 300 lainnya terluka, para pejabat dan media pemerintah melaporkan pada hari Sabtu.

Delapan orang tewas di kota pedalaman Wuhan dan empat lainnya di kota Shengze, sekitar 400 km (250 mil) timur di provinsi Jiangsu, kata pernyataan pemerintah setempat.

Tornado pertama kali melanda Shengze sekitar pukul 7 malam pada hari Jumat, meruntuhkan gedung pabrik dan merusak infrastruktur listrik, kantor berita negara Xinhua melaporkan. Pemerintah kota Suzhou, yang mengawasi kota tersebut, mengatakan dalam sebuah posting media sosial bahwa empat orang telah meninggal dan 149 lainnya mengalami luka ringan. Shengze dekat Shanghai di pantai timur Cina.

zxc2

Tornado kemudian menghantam Wuhan sekitar pukul 8.40 malam dengan kecepatan angin 86 km / jam, menghancurkan lebih dari dua lusin rumah dan memicu pemadaman listrik yang mempengaruhi 26.600 rumah tangga, Xinhua melaporkan. Pemerintah Wuhan mengatakan delapan orang tewas dan 218 luka-luka.

Xinhua mengatakan 27 rumah runtuh di Wuhan, dan 130 lainnya rusak. Gudang lokasi konstruksi dan dua derek juga rusak, sementara kabel listrik yang putus memutuskan aliran listrik, kantor berita melaporkan.

Foto-foto menunjukkan segerombolan penyelamat mencari melalui puing-puing bangunan di Wuhan setelah tengah malam Jumat dan para pekerja membersihkan puing-puing logam di sebuah pabrik di Shengze pada pagi hari.