Menu

Kisruh PDIP, Pengamat Politik Ini Bertanya Ganjar Berani Pindah Partai atau Tidak, Netizen Berkomentar Begini

Muhammad Iqbal 24 May 2021, 08:47
Gubernur Jawa Timur, Ganjar Pranowo
Gubernur Jawa Timur, Ganjar Pranowo

RIAU24.COM - Gubernur Jawa Timur yang juga politisi PDIP, Ganjar Pranowo menjadi sorotan pasca dia tak diundang saat Puan Maharani memberikan pengarahan kader untuk penguatan soliditas partai menuju Pemilu 2024 akhir pekan lalu.

Hal tersebut mendapat tanggapan dari Pengamat Politik, Hendri Satrio atau biasa disapa Hensat. Dilihat di akun Twitternya, dia meminta kepada Ganjar untuk bersabar.

"Sabar mas Ganjar. Berani pindah partai?" ujarnya, Ahad, 23 Mei 2021.

Untuk diketahui, alasan Ganjar tidak diundang pada acara itu menurut Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu sekaligus Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto karena Ganjar terlalu berambisi untuk maju dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024.

Dikatakannya, sikap Ganjar ini dinilai berseberangan dengan PDIP perihal langkah pencapresan di 2024. Selain itu, sikap Ganjar ini juga dinilai tidak baik bagi keharmonisan partai yang wajib tegak lurus pada perintah Ketua Umum.

Netizen pun turut mengomentari kicauan yang disampaikan oleh Hensat tersebut. Ini kata netizen.

"Sy kok menduga nya ini taktik naikkan elektabilitas pak ganjar ya oleh mba puan.. Jadikan beliau terzolimi terus ujung ujung nya dicalonkan juga oleh PDIP kan lumayan efek terzolimi.. Ini sih analisa saya ya.. Semoga saya salah...," kicau seorang netizen.

"dan akhirnya opini publik pun tersita dengan "GANJAR YG TERDZOLIMI"... mission completed....," komentar salah satu netizen.

"Jangan pindah partai, bikin munas aja ambil alih pimpinan Paratai nya kan beres, berani tidak Pak Ganjar," ujar netizen lainnya.