RIAU24.COM -  Dilansir dari Sci Tech Daily, sebuah studi dari University of Central Florida mengungkapkan bahwa penggunaan masker dan sistem ventilasi yang baik mampu mencegah penyebaran COVID-19 lebih baik daripada social distancing.

Penelitian yang diterbitkan di jurnal Physics of Fluids itu dilakukan saat pemerintah mempertimbangkan untuk kembali membuka sarana pendidikan di US.
zxc1 

“Penelitian ini penting karena memberikan panduan tentang bagaimana kita memahami keselamatan di lingkungan dalam ruangan,” kata Michael Kinzel, asisten profesor di Departemen Teknik Mesin dan Dirgantara UCF dan rekan penulis studi, dilansir dari Sci Tech Daily.

“Studi ini menemukan bahwa rute transmisi aerosol tidak menunjukkan kebutuhan akan jarak sosial setinggi enam kaki saat menggunakan masker.”

Guna menguji studi ini, para peneliti membuat ilustrasi ruang kelas lengkap dengan para siswa dan guru yang mengenakan masker. Kemudian mereka menghitung risiko penularan Covid-19 melalui udaranya.
zxc2 
Hasil penelitian menunjukkan bahwa masker bermanfaat untuk mencegah paparan aerosol. Hal ini karena masker memberikan hembusan udara hangat yang lemah, karenanya menyebabkan aerosol bergerak vertikal, sehingga mencegahnya mencapai siswa yang berdekatan.

Selain itu, sistem ventilasi yang dikombinasikan dengan filter udara yang baik mengurangi risiko infeksi sebesar 40 hingga 50% dibandingkan dengan ruang kelas tanpa ventilasi. Ini karena sistem ventilasi menciptakan arus aliran udara yang stabil.