Kabur Dengan Melempar Bayinya yang Berusia 2 Bulan Kepada Petugas, Pria Singapura Ini Jadi Buronan Polisi
RIAU24.COM - Seorang pria Singapura berusia 40 tahun merasa tidak nyaman ketika seorang petugas polisi terlalu banyak memeriksa ponselnya saat berusaha mengambil laporan kecelakaan lalu lintas yang melibatkan van milik perusahaan pria tersebut di Pos Polisi Hong Kah North Neighborhood pada 18 Januari tahun lalu. Pria itu bersama istri dan dua anaknya saat kejadian.
Ternyata petugas polisi, Sersan Tan Wei Kang, berusaha memeriksa detail pria itu dan mengetahui bahwa pria itu adalah buronan untuk kasus narkoba.
Berdasarkan laporan The Straits Times, Sersan Tan kemudian meminta bantuan sambil berpura-pura tidak ada yang salah. "Sersan Tan berusaha bersikap seolah-olah tidak ada yang masalah dan terus membuat laporan kecelakaan. Namun terdakwa merasakan ada sesuatu yang tidak beres, karena dia melihat Sersan Tan menggunakan teleponnya dan mengamati bahasa tubuh petugas. Dia curiga polisi menyadari bahwa dia adalah buronan yang 'dicari' dan memutuskan untuk melarikan diri, ”kata Wakil Jaksa Penuntut Umum.
zxc1
Istri pria itu kemudian memberi tahu Sersan Tan bahwa dia perlu ke kamar kecil sambil menyerahkan putri mereka yang berusia dua bulan kepada pria itu, karena sang istri diantar oleh petugas yang lain ke kamar kecil.