Berikut Ini Penjelasan Naiknya Harga Sawit di Riau Untuk Sepekan Mendatang
RIAU24.COM - Dinas Perkebunan (Disbun) Riau mencatat jika harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Riau kembali terjadi kenaikan harga.
Kabid Pengolahan dan Pemasaran Disbun Riau, Defris Hatmaja menyebutkan, kenaikan pada periode 31 periode 04 – 10 Agustus 2021 ini harga tertinggi ejak ditetapkan tahun 2010.
Dia menambahkan, ada beberapa fakfor yang menyebabkan harga sawit di Riau naik, yakni faktor internal dan eksternal.
"Faktor internal naiknya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya kenaikkan dan penurunan harga jual CPO dan kernel dari beberapa perusahaan yang menjadi sumber data," kata dia, Selasa, 3 Agustus 2021.
Dirincikannya, untuk harga jual CPO, PT. PTPN V mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 579,08/Kg, PT. Sinar Mas Group mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 675,40/Kg, PT. Astra Agro Lestari mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 636,06/Kg, PT. Asian Agri mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 513,29/Kg, PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 538,55/Kg dari harga minggu lalu.
Sedangkan untuk harga jual Kernel, PT. Astra Agro Lestari mengalami penurunan harga sebesar Rp. 170,00/Kg, PT. Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp. 182,00/Kg, PT. Citra Riau Sarana mengalami penurunan harga sebesar Rp. 111,00/Kg dari harga minggu lalu.
Sementara dari faktor eksternal, lanjut Defris, harga CPO masih menjalani tren bullish. Dalam sepekan terakhir, harga naik 2,29% dan selama sebulan ke belakang kenaikannya mencapai 21,39%.
"Kenaikan harga CPO berdampak positif bagi Indonesia. Pertama, CPO adalah salah satu komoditas andalan ekspor," ucapnya lagi.