RIAU24.COM -  Dalam insiden yang mengejutkan, seorang mahasiswi berusia 22 tahun dibunuh setelah mengikuti ujian di dalam kampus perguruan tinggi di Kerala. Korban, yang diidentifikasi sebagai Nidhina, seorang mahasiswa Teknologi Pengolahan Makanan tahun ke-3 dari St Thomas College di Pala dibunuh oleh teman sekelasnya, Abhishek pada hari Jumat.

Kedua siswa telah menghadiri ujian dan meninggalkan kampus ketika Abhishek tiba-tiba mendorong Nidhina ke tanah dan menggorok lehernya dengan pemotong kertas.

Menurut seorang saksi mata, seorang penjaga kampus, dia bergegas ke tempat itu, dengan asumsi bahwa itu adalah perkelahian. Tetapi ketika dia sampai di sana, Nidhina terbaring di genangan darah, sementara Abhishek berdiri di sana seperti tidak terjadi apa-apa.

Ketika lebih banyak staf dan siswa bergegas ke tempat itu, saksi mengatakan Abhishek tidak mencoba melarikan diri atau melawan mereka untuk menangkapnya.

Sementara itu, Nidhina dilarikan ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal dunia. Menurut beberapa teman sekelas, Nidhina dan Abhishek telah menjalin hubungan selama lebih dari dua tahun , tetapi tidak ada yang tahu apakah dan kapan hubungan itu menjadi renggang.

Keluarga dari kedua siswa tersebut juga mengkonfirmasi bahwa mereka mengetahui hubungan tersebut dan menyatakan keterkejutannya bahwa itu berubah menjadi tragis.